seribuparitnews.com BENTENG- Camat Sungai Batang Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) meminta perhatian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau terkait jalan kewenangan provinsi yang terletak dibeberapa titik wiliyahnya.
Hal tersebut disampaikan Camat karena selama ini jalan yang menjadi kewenangan provinsi Riau itu kurang tersentuh perhatian sehingga kondisinya semakin memprihatinkan.
"Kecamatan Sungai Batang dilalui oleh jalan Provinsi, mulai dari Desa Benteng Utara, Kelurahan Benteng dan mengarah ke Desa Mugomulyo langsung berbatasan dengan Kecamatan Reteh," ungkap Camat Sungai Batang, Hardiansyah, Rabu 4 September 2019 kemarin.
Dijelaskannya, jalan provinsi tersebut merupakan harapan utama dalam memajukan Kecamatan Sungai Batang sehingga arus transportasi semakin lancar dan ekonomi berkembang pesat.
"Kalau tidak hujan memang masih bisa dilewati karena ditimbun tanah namun masih ada 2,3 Km lagi yang belum ditimbun dan kondisinya berlubang-lubang," jelas Camat.
Selain itu, jalan provinsi tersebut sangat erat kaitannya dengan prospek perkembangan kedepan sebab di Sungai Batang juga dilintasi jalan menuju proyek nasional yaitu pelabuhan Samudera Kuala Enok.
"Di Desa Pandan Sari yang dilintasi jalan Samudera itu ada makam KH Abdul Hamid, ulama besar yang mengembangkan agama Islam di Inhil Selatan. Setiap tahun disana diadakan haul yang pengunjungnya bahkan dari Jambi dan Palembang," lanjut Camat.
Ditambahkannya, hari ini kondisi jalan-jalan tersebut masih sangat jelek meskipun dari kebijakan Pemkab sudah membuka jalan dari program tanggul melalui dana DMIJ sehingga pihaknya berharap kedepan akan ada anggaran APBD yang lebih memadai dikucurkan untuk area makam tersebut.
"Ada sekitar 5,4 Km dan tembus ke jalan Samudera. Kedepan kita berharap ini bisa ditingkatkan, kita sudah upayakan melalui Musrenbang Kecamatan dan Kabupaten," tambahnya.
Sementara itu, Kapolsek Sungai Batang, AKP Horison mengungkapkan jika sejak awal tahun hingga saat ini keamanan dan ketertiban masyarakat sangat terjaga dengan baik.
"Tiga tahun saya bertugas, dulu daerah Benteng ini rawan Kamtibmas. Namun saat ini sudah sangat aman, dari Januari sampai Agustus 2019 Kecamatan Sungai Batang nihil perkara kriminal," ungkap AKP Harison.(Syahrul Baden)