Mahasiswa KKN UNRI bersama PKK Desa Belaras Laksanakan Lomba Memasak, Demonstrasi Pengolahan Hasil Perikanan, dan Seminar Pemanfaatan Teknologi dan Informasi

Selasa, 20 Agustus 2019 | 01:05:00 WIB


BELARAS – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Riau (UNRI) bersama Ibu PKK Desa Belaras melaksanakan tiga kegiatan yaitu Lomba Memasak, Demonstrasi Pengolahan Hasil Perikanan dan Seminar Pemanfaatan Teknologi dan Informasi yang bertempat di Majelis PKK Desa Belaras, Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri hilir pada hari Rabu pukul 08.00 WIB (14/08/2019)

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa, Staf Kantor Desa, Ibu PKK, Mahasiswa Kukerta UNRI RT dan RW di Desa Belaras yang secara resmi dibuka oleh Kepala Desa Belaras, H. R. Alfin. Dalam kata sambutan, beliau menyampaikan beberapa peraturan selama perlombaan berlangsung. Selain itu, beliau berharap juga agar masyarakat yang hadir pada kegiatan hari itu turut berpartisipasi dalam kegiatan yang mahasiswa kukerta lakukan pada hari itu juga, yaitu Demonstrasi Pengolahan Hasil Perikanan dan Seminar Pemanfaatan Teknologi dan Informasi.

Setelah kata sambutan dari Kepala Desa, rangkaian acara selanjutnya adalah pembacaan Doa oleh Pak Taufik dan dilanjutkan oleh rangkaian acara yang pertama yaitu Lomba Memasak. Kegiatan pertama ini ditaja oleh Ibu PKK Desa Belaras yang bertujuan untuk melestarikan kuliner khas melayu dan juga untuk mengaktifkan kembali kegiatan PKK yang sebelumnya terhambat. Lomba Memasak yang diperlombakan berupa makanan khas melayu non beras seperti sagu yang diikuti oleh empat RT dari Desa Belaras, khususnya Dusun Kuala Peria. Masakan dinilai oleh lima juri, yaitu dari Kepala Desa Belaras, Hutri Aliva (Mahasiswa Kukerta UNRI), H. Safianto (Tokoh Masyarakat), Pak Jami (Ketua Pelaksana HUT RI), dan Ibu Yesi (mewakili Babinkamtibmas) . Pemenang dari perlombaan ini akan diumumkan serentak pada pembagian hadiah perlombaan memperingati HUT RI 74, yaitu pada tanggal 19 Agustus mendatang.

Kegiatan dilanjutkan dengan Demonstrasi Pengolahan Hasil Perikanan yang ditaja oleh Mahasiswa Kukerta UNRI. Bentuk kegiatan ini dilakukan dengan cara mempraktekkan langsung/mendemonstrasikan pembuatan salah satu hasil olahan perikanan berupa udang, yaitu nugget udang yang dipaparkan oleh Hutri Aliva dan Kurnia Eka Resti. Rombongan Ibu PKK beserta Masyarakat terlihat antusias mengikuti demonstrasi tersebut, dapat dilihat dari komunikasi dua arah selama demonstrasi berlangsung antara Mahasiswa Kukerta Unri selaku presenter dan Ibu PKK serta masyarakat selaku audience. Sembari proses pembuatan nugget berlangsung, dilakukan pula Seminar Pemanfaatan Teknologi dan Informasi oleh Mahasiswa kukerta Unri.

“Potensi perikanan khususnya udang di Desa Belaras sendiri terbilang sangat baik dan potensi itu harus dimanfaatkan semaksimal mungkin. Selain mudah diperoleh karena desa terletak dipesisir laut, udang juga dapat dijadikan sebagai salah satu potensi utama karena 80% mata pencaharian masyarakat Desa Belaras sendiri adalah Nelayan.’ Tutur Marisayani Hutauruk, selaku Pemapar seminar, Rabu (14/8).
‘Pemasaran itu sangat penting bagi suatu produk untuk dapat mempertahankan, melanjutkan dan mengembangkan potensi dan produk yang sudah ada. Untuk itulah Seminar Pemanfaatan Teknologi dan Informasi ini dilaksanakan,’ lanjutnya.
Setelah mengulas latar belakang diadakannya seminar, pemaparan dilanjutkan dengan Strategi pemasaran guna memberitahu upaya apa saja yang harus dilakukan untuk memperkenalkan dan mengkomunikasikan suatu produk kepada khalayak umum. Sembari menunjukkan hasil rancangan mahasiswa kukerta Unri mengenai Pemberian Nama Produk, logo dan gambar yang akan dimuat pada nugget udang, pemapar terus melanjutkan seminar hingga pada bagian akhir.

‘Saya yakin kita semua pasti memiliki media sosial aktif seperti instagram, whatsapp, facebook  bahkan youtube yang dapat kita andalkan sebagai media dalam keberlangsungan pemasaran produk nugget udang ini. Nah, untuk itu kami Tim Kukerta meminta kerja sama kita semua untuk dapat membantu tercapainya tujuan dan sasaran dari seminar ini,’ ungkapnya.
Mahasiswa Kukerta kali ini berharap agar semua yang telah ditanamkan pada masyarakat melalui program kerja selama 50 hari di Desa Belaras, terkhususnya kegiatan hari itu yakni Lomba Memasak kuliner melayu, Demonstrasi Nugget dan Seminar Pemanfaatan Teknologi dan Informasi  tidak hanya dapat dipertahankan tetapi juga dapat dikembangkan demi kepentingan dan keuntungan bersama.

‘Semoga Tim Kukerta Belaras tahun ini dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya untuk percepatan, kemakmuran dan kemajuan Desa Belaras. Terutama bidang ekonomi masyarakat setempat dengan memanfaatkan Nugget udang sebagai usaha masyarakat guna menunjang omset pemasukan dan dengan dilaksanakannya Seminar Pemanfaatan Teknologi dan Komunikasi Tim Kukerta berharap Masyarakat Desa Belaras dapat terus mengekspos produk sendiri keluar ranah Desa dan memasarkan produk Nugget udang guna memperkenalkan Desa Belaras beserta Potensinya. Tim Kukerta juga akan terus memonitoring keberlangsungan produk yang sudah ada,’ ucap pemapar seminar.

Kepala desa, H. R. Alfin  beserta Ibu PKK dan lapisan Masyarakat mengapresiasi dan menyambut baik program kukerta UNRI 2019 di Desa Belaras, serta termotivasi untuk melanjutkan program tersebut sebab mereka sangat menyadari akan keuntungan dari potensi desa yang diangkat oleh Mahasiswa Kukerta yaitu udang yang diolah menjadi nugget udang dengan mengikuti tata cara berdasarkan pemaparan Mahasiswa Kukerta UNRI 2019 di Desa Belaras.(Listra Ginting)

Terkini