Membludak, Tabligh Akbar UAS di Jalan Gajahmada!

Sabtu, 11 Mei 2024 | 14:08:20 WIB
tausyiah agama bersama Ustad Abdul Somad Jumat malam 10 Mai 2024.

“Shalaatullaah, salaamullaah, ‘alaa thaaha rasuulillaah, shalaatullaah, salaamullaah ‘alaa yaa siin habiibillaah”

Pekanbaru - Gema selawat nabi berkumandang di sepanjang Jalan Gajah Mada Pekanbaru yang mengawali tausyiah agama bersama Ustad Abdul Somad Jumat malam 10 Mai 2024.

Tablig Akbar Gerakan Pramuka Kota Pekanbaru ini ditaja Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dan mengambil tema “Membangun Kaum Muda Anti-LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender) melalui Duta Anti-LGBT Pramuka Kota Pekanbaru”. 

Hadir Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Muflihun, kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemko Pekanbaru dan para undangan.

Ribuan Anggota Gerakan Pramuka di Pekanbaru berkumpul mendengarkan ceramah Ustaz Abdul. Hadir pula masyarakat umum yang menyatu dengan anggota Gerakan Pramuka.

Ceramah agama yang disampaikan Ustaz Abdul Somad (UAS) juga tentang bahaya LGBT. Menurutnya LGBT tidak boleh diberikan kesempatan dan ruang di Kota Pekanbaru. Dengan mengikuti kegiatan Pramuka maka anak-anak bisa berkegiatan lebih positif dan menjauhi LGBT. 

“Pramuka diajarkan berani. Kemping masuk ke dalam hutan saja berani. Di tempat gelap berani. Anak-anak berkegiatan positif dan menjadi berani,” sebut UAS.
Beberapa tema ceramah agama menyejuk hati disampaikan dengan tugas oleh UAS di hadapan umat yang hadir. Beberapa narasi ceramah UAS yang menggunakan logat bahasa Jawa, kemudian bahasa Minang dan juga logat bahasa Batak membuat umat yang hadir tertawa.

Masyarakat yang hadir pada tausiah bersama ustad kondang tersebut merasa lega mendapatkan siraman rohani. 

Sementara Pj Wako Muflihun mengajak masyarakat Kota Pekanbaru untuk mengawasi anak-anaknya dan arahkan ke kegiatan positif seperti pramuka agar jauh dari kegiatan negatif, apalagi terpapar LGBT.

”Mengindari penyakit LGBT ini perlu melibatkan semua orang masyarakat dan semua pihak pramuka merupakan salah satu garda penyelamat indonesia sangat penting mengawasi anak – anak pekanbaru bebas LGBT,” ujar Uun panggilan akrab Mufilhun.

Pada kesempatan tersebut,orang nomor satu di kota Bertuah ini berpesan terhadap masyarakat Pekanbaru agar turut mendukung pemerintah kota ( pemko) pekanbaru agar pekanbaru menjadi kota yang terus maju berkembang.

Selain itu pemerintah kota (Pemko) Pekanbaru menggratiskan parkir kendaraan bagi pengunjung pekan Maulid Festival yang di pusatkan di Jalan Gajahmada, pada Jumat malam sejumlah titik parkir telah di sediakan sejumlah titik lokasi.***(Advetorial)

Terkini