Ketum JMSI Dampingi Bobby Nasution Pada PILGUBSU 2024

Kamis, 30 Mei 2024 | 20:32:56 WIB
Bobby Nasution dan Ketua JMSI Teguh Santosa

 Jakarta - Penugasan yang diberikan Partai Demokrat kepada Teguh Santosa untuk mendampingi Bobby Nasution dalam Pilgubsu 2024 mendatang disambut gembira kalangan aktivis di Jakarta dan sekitarnya. Penugasan terhadap Teguh yang pernah menjadi Wakil Rektor Universitas Bung Karno (UBK) ini dinilai tepat dan membawa harapan baru bagi pembangunan Sumatera Utara.

“Bang Teguh memang layak diusung Partai Demokrat mendampingi Bang Bobby Nasution. Bagus dong,” ujar Ketua Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Jabodetabeka-Banten Fadli Rumakefing dalam keterangannya Rabu malam (29/5) .  

“Pengalaman dan jaringan pertemanannya luas,” ujar Fadli yang mengenal Teguh sejak dia masih menuntut ilmu di UBK.

Menurut Fadli, Teguh memiliki perhatian yang besar pada generasi muda. Saat masih aktif di UBK, Teguh ikut membina pers mahasiswa. Selain itu, ia juga sering menjadi pembicara di kegiatan-kegiatan mahasiswa dan saat ini Teguh Santoso menjabat Ketua umum (Ketum) Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI).

“Bang Teguh juga sering saya undang untuk mengisi materi di berbagai training wajib di HMI (Himpunan Mahasiswa Islam), baik itu Intermediate Training atau LK II, maupun Advance Training atau LK III. Pandangan-pandangan terhadap perjalanan bangsa ini, termasuk pembangunan daerah, sangat luas,” lanjut Fadli.

Maka dari itu, ia menilai Teguh yang telah ditugaskan Partai Demokrat untuk mendampingi bakal calon gubernur Bobby Nasution dapat memainkan peranan penting dalam pembangunan Sumatera Utara.

“Secara pribadi, saya cukup mengenal Bang Teguh. Beliau adalah orang yang memiliki pemikiran terbuka dan visioner, berbasis historis, dan empiris. Sekarang tinggal bagaimana komunikasi dan jahitan politik yang harus dirajut sebagai upaya dan ikhtiar politik menuju Pilkada Sumut,” demikian Fadli.

Teguh memiliki kedekatan khusus dengan pendiri UBK, almh. Rachmawati Soekarnoputri yang semasa hidupnya pernah menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden di era Susilo Bambang Yudhoyono dan pernah pula menjadi salah seorang unsur pimpinan Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo Subianto.

Karena itu, kalangan aktivis juga menilai, upaya menggandengkan Bobby yang merupakan kader Partai Gerindra dan Teguh dari Partai Demokrat sudah klop.

Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief ketika memberikan penugasan kepada Teguh mengatakan, pihaknya berharap Bobby bersedia mempertimbangkan kader Partai Demokrat ini.

“Saya berharap Pak Bobby mempertimbangkan saudara Teguh dengan garansi kami, keluarga besar Partai Demokrat. Beliau (Teguh) memiliki kompetensi dan kapasitas untuk menjadi wakil Pak Bobby,” kata Andi Arief di Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Selasa (28/5).

Terkini