TEMBILAHAN - Tahun 2024 ini Kementerian Investasi dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI kembali melibatkan Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) untuk menilai kinerja Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Inhil.
Sebagai mana diketahui, sejak tahun 2021 Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI menggandeng HIPMI untuk melakukan penilaian kinerja PTSP se Indonesia baik Provinsi maupun di Kabupaten/Kota. Hal ini dituangkan dalam Nota Kesepahaman tentang Kerja Sama di Bidang Penanaman Modal.
“Jadi ini sudah tahun keempat kita HIPMI dipercaya oleh Kementrian investasi untuk memberikan penilaian terhadap kinerja DPMPTSP Kabupaten Inhil,” ujar Ketua Umum BPC HIPMI Inhil, Ardiansyah Julor, Kamis, 20 Juni 2024 di Tembilahan.
Ardiansyah Julor menjelaskan kinerja DPMPTSP Inhil yang dipimpin oleh Haryono selaku kepala dinas patut diberikan apresiasi dan penilaian yang positif terutama dalam komitmennya mendorong kemudahan berusaha di negeri seribu parit.
“Kita HIPMI observasi ke teman-teman pengusaha terutama pengusaha muda, sejauh ini tidak ada keluhan dalam mengurus perizinan usaha di DPMPTSP Inhil, semua dilayani dengan baik. Penilaian pun sudah kita lakukan secara online melalui acount yang diberikan BKPM RI,” tambah Ardiansyah.
Ardiansyah berharap kinerja dan pelayanan baik yang dihadirkan oleh DPMPTSP Inhil bisa tetap dipertahankan dan ditingkatkan demi memajukan iklim berusaha dan menarik investasi sebanyak-banyaknya ke negeri yang berjuluk hamparan kelapa dunia.
“Program dan kolaborasi dengan asosiasi pengusaha lebih ditingkatkan lagi agar potensi-potensi ekonomi yang ada di Inhil ini bisa tergarap secara maksimal yang berdampak kepada pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja,” pungkas Ardiansyah Julor.