Tembilahan - Bea Cukai Tembilahan terus meningkatkan perannya sebagai industrial assistance dengan meningkatkan komunikasi dan kolaborasi bersama pelaku industri. Hal ini dilakukan guna mendukung kelancaran aktivitas produksi, perdagangan, dan pemenuhan kewajiban pabean.
Pada Kamis, 6 Februari 2025, Bea dan Cukai Tembilahan menerima kunjungan dari Sambu Group, salah satu perusahaan penerima sertifikasi Authorized Economic Operator (AEO). Kegiatan ini merupakan agenda rutin yang dilakukan untuk bertemu dan berkomunikasi dengan Client Manager.
Menurut Kepala Bea Cukai Tembilahan, Setiawan Rosyidi, "Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan kerja sama antara Bea Cukai Tembilahan dengan pelaku industri, khususnya perusahaan AEO seperti Sambu Group."
Dalam kesempatan tersebut, pihak Bea Cukai Tembilahan dan Sambu Group membahas update kegiatan, kendala yang dihadapi perusahaan dalam kegiatan ekspor dan impor, serta proyeksi kegiatan ekspor dan impor.
Setiawan Rosyidi menambahkan, "Kami berkomitmen untuk terus mendukung pelaku industri dalam meningkatkan efisiensi dan kepatuhan dalam kegiatan ekspor dan impor."
Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 227/PMK.04/2014 tentang Authorized Economic Operator (AEO), Client Manager berperan sebagai pendamping perusahaan dalam memastikan kepatuhan terhadap ketentuan kepabeanan.
Dengan adanya Client Manager, perusahaan AEO dapat memperoleh bimbingan dalam mengoptimalkan manfaat fasilitas kepabeanan yang diberikan oleh Bea Cukai. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kepatuhan perusahaan dalam kegiatan ekspor dan impor.
Dengan demikian, Bea Cukai Tembilahan terus meningkatkan perannya sebagai industrial assistance yang mendukung kelancaran aktivitas produksi, perdagangan, dan pemenuhan kewajiban pabean.