Pulau Burung – Babinsa Koramil 11/Pulau Burung Kodim 0314/INHIL, Sertu Ratno Hari, melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) bersama masyarakat dan para buruh bongkar muat di Pelabuhan Desa Pulau Burung pada Selasa (13/5/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk memantau situasi (Bangsit) serta menciptakan kondisi yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat setempat.
Dalam pelaksanaannya, Sertu Ratno secara intensif berinteraksi dengan para buruh bongkar muat yang beraktivitas di area pelabuhan. Ia menekankan pentingnya menjaga hubungan baik antarwarga, termasuk antara buruh, masyarakat, dan tokoh setempat, guna memelihara keharmonisan sosial. "Pelabuhan sebagai pusat ekonomi harus tetap kondusif agar aktivitas berjalan lancar," ujarnya.
Selain itu, Sertu Ratno juga menyampaikan pesan tentang pentingnya kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan, termasuk tindak kriminalitas atau konflik sosial. Ia mengajak para buruh untuk selalu bekerja sama dengan aparat keamanan dalam melaporkan hal-hal mencurigakan. "Kami hadir di sini untuk memastikan lingkungan pelabuhan tetap aman," tambahnya.
Para buruh bongkar muat menyambut positif kedatangan Babinsa tersebut. Mereka mengapresiasi upaya TNI dalam mendekatkan diri dengan masyarakat, khususnya pekerja pelabuhan yang rentan terdampak dinamika sosial. "Dengan adanya Bapak Babinsa, kami merasa lebih terlindungi dan diayomi," kata salah seorang buruh.
Kegiatan Komsos ini juga menjadi sarana untuk mendengarkan aspirasi dan keluhan masyarakat, terutama terkait kondisi kerja di pelabuhan. Sertu Ratno mencatat sejumlah masukan untuk ditindaklanjuti bersama pemerintah desa dan pihak terkait. "Ini bagian dari tugas kami, memastikan hak dan kewajiban warga terpenuhi," jelasnya.
Kehadiran Babinsa di lokasi strategis seperti pelabuhan merupakan implementasi dari program Bangsit (pengamatan situasi) yang digalakkan Kodim 0314/INHIL. Melalui pendekatan humanis, diharapkan dapat mencegah gesekan sosial sekaligus memperkuat sinergi antara TNI dan warga.
Tokoh masyarakat setempat, H. Mansyur, turut mendukung langkah Sertu Ratno. Ia berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara rutin agar kedamaian di Pulau Burung tetap terjaga. "Pelabuhan adalah nadi ekonomi kami, jadi stabilitasnya harus diprioritaskan," ungkapnya.
Kedepan, Sertu Ratno berkomitmen untuk terus aktif melakukan pemantauan dan pendampingan di wilayah binaannya, termasuk memperluas jangkauan Komsos ke sektor lain. "Kami siap berkontribusi demi terwujudnya Pulau Burung yang aman dan sejahtera," pungkasnya penuh semangat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan pelabuhan Desa Pulau Burung dapat terus beroperasi dengan lancar, didukung oleh hubungan yang solid antara TNI, buruh, dan seluruh elemen masyarakat.