Babinsa Koramil 11/PBR Laksanakan Patroli Tapal Batas di Teluk Nibung

Jumat, 26 September 2025 | 12:59:05 WIB

Pulau Burung – Babinsa Koramil 11/Pulau Burung (PBR), Sertu Siswanto, melaksanakan patroli tapal dan lintas batas di wilayah Teluk Nibung, Kecamatan Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir Jumat (26/09)

Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya perambahan hutan serta mengantisipasi potensi konflik agraria di kawasan tersebut.

Patroli dilaksanakan di titik koordinat 0°25’22”N 103°32’33”E, yang merupakan salah satu kawasan rawan pergesekan kepentingan masyarakat terkait lahan. Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI terhadap keamanan dan ketertiban wilayah, khususnya di daerah perbatasan desa maupun areal perkebunan.

Sertu Siswanto menjelaskan bahwa patroli tapal batas dilakukan secara rutin sebagai upaya deteksi dini. Dengan langkah ini, permasalahan perambahan hutan maupun sengketa lahan diharapkan dapat dicegah sebelum berkembang menjadi konflik terbuka. “Kami berupaya hadir di lapangan agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan dan situasi tetap kondusif,” ujarnya.

Dalam giat tersebut, Babinsa tidak sendiri. Ia didampingi dua orang perwakilan masyarakat yang ikut serta mendukung jalannya patroli. Meski jumlah personel terbatas, sinergi antara TNI dan masyarakat menjadi kekuatan penting dalam menjaga ketertiban dan keamanan wilayah.

Keterlibatan masyarakat juga menjadi sarana komunikasi yang efektif. Dengan mendengar langsung aspirasi warga, Babinsa dapat memahami kondisi sosial yang berkembang di lapangan. Hal ini sekaligus mempererat hubungan TNI dengan rakyat, sesuai dengan semboyan bahwa TNI lahir dari rakyat dan berjuang untuk rakyat.

Patroli yang dilakukan menyasar jalur-jalur perbatasan lahan yang rawan dipersoalkan. Selain melakukan pengecekan, Babinsa juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan lingkungan maupun menimbulkan konflik antarwarga.

Sertu Siswanto menegaskan bahwa menjaga kelestarian hutan merupakan tanggung jawab bersama. Ia mengingatkan masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara yang tidak sesuai aturan. “Hutan adalah sumber kehidupan kita. Jika rusak, dampaknya akan dirasakan langsung oleh masyarakat,” tambahnya.

Dengan adanya kegiatan patroli ini, masyarakat Teluk Nibung merasa lebih tenang dan terlindungi. Diharapkan ke depan, sinergi antara TNI dan warga terus terjalin kuat, sehingga persoalan agraria maupun perambahan hutan dapat diminimalisir, serta keamanan dan ketentraman di Pulau Burung tetap terjaga.

 

Terkini