Mandah – Babinsa Bente Koramil 08/Mandah Kodim 0314/Inhil, Kopda Hendri melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) bersama masyarakat Desa Bente pada Sabtu (27/9/2025) pagi. Kegiatan yang berlangsung sekitar pukul 09.30 WIB ini menjadi wadah untuk mempererat silaturahmi sekaligus menyampaikan informasi penting kepada warga.
Dalam kesempatan tersebut, Kopda Hendri menyosialisasikan terkait penerimaan prajurit TNI, khususnya pendaftaran Calon Bintara (Caba) dan Calon Tamtama (Cata) Tahun Anggaran 2025. Informasi ini disampaikan agar masyarakat, khususnya generasi muda, dapat mempersiapkan diri sejak dini untuk mengikuti seleksi.
Babinsa menekankan bahwa pendaftaran prajurit TNI tidak dipungut biaya alias gratis. Oleh karena itu, ia mengimbau agar masyarakat tidak mudah percaya dengan oknum yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan tertentu. Menurutnya, seleksi dilakukan secara transparan dan adil sesuai kemampuan dan hasil tes masing-masing peserta.
Salah satu hal penting yang disampaikan Kopda Hendri dalam sosialisasi tersebut adalah adanya perubahan aturan batas usia pendaftar. Bila sebelumnya usia maksimal mendaftar adalah 22 tahun, mulai tahun ini pemerintah memberikan kelonggaran hingga 24 tahun.
“Dengan adanya perubahan ini, kesempatan generasi muda yang berusia 23 hingga 24 tahun masih terbuka untuk mendaftar sebagai prajurit TNI. Ini tentu menjadi peluang yang baik bagi anak-anak muda di desa kita,” ujar Kopda Hendri di hadapan warga.
Ia juga mendorong para orang tua untuk memberikan dukungan moral kepada anak-anaknya yang berminat menjadi prajurit TNI. Menurutnya, selain sebagai pilihan karier, menjadi prajurit juga merupakan bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.
Masyarakat yang hadir dalam kegiatan tersebut menyambut baik informasi yang disampaikan. Beberapa warga bahkan menyatakan siap menyampaikan kabar ini kepada kerabat mereka yang memenuhi syarat agar tidak melewatkan kesempatan.
Dengan adanya sosialisasi dari Babinsa ini, diharapkan semakin banyak pemuda di wilayah Desa Bente yang termotivasi untuk mendaftar dan berjuang menjadi bagian dari Tentara Nasional Indonesia. Hal ini sejalan dengan komitmen TNI dalam menjaring putra-putri terbaik bangsa untuk menjaga kedaulatan negara.