Babinsa Serda Saprijon Terjun Langsung Padamkan Karhutla di Desa Sungai Luar

Ahad, 09 November 2025 | 12:36:19 WIB

Batang Tuaka - Kebakaran hutan dan lahan kembali terjadi di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir. Pada Minggu (9/11/2025), Babinsa Desa Sungai Luar, Serda Saprijon, berada di garda terdepan dalam operasi pemadaman dan pendinginan Karhutla di Dusun Sungai Cakah, Desa Sungai Luar, Kecamatan Batang Tuaka. Kegiatan dimulai sekitar pukul 08.00 WIB setelah laporan adanya titik hotspot pada hari sebelumnya.

Informasi awal mengenai adanya titik api diperoleh dari dashboard Lancang Kuning pada Sabtu (8/11) pukul 14.00 WIB. Sistem mendeteksi satu titik hotspot pada koordinat -0,2695556, 103,2051111 yang mengindikasikan terjadinya kebakaran. Menindaklanjuti temuan itu, Serda Saprijon bersama personel gabungan langsung menuju lokasi untuk memastikan kondisi di lapangan.

Setibanya di area kejadian, tim menemukan lahan seluas sekitar setengah hektare telah terbakar. Serda Saprijon bersama anggota Polri, MPA, dan masyarakat segera melakukan penilaian awal sebelum memulai proses pemadaman. Ia memastikan seluruh personel memahami pembagian tugas sehingga operasi dapat berjalan efektif.

Untuk menjangkau lokasi yang cukup sulit, tim menggunakan tiga unit kendaraan roda dua sebagai sarana mobilisasi cepat. Upaya pemadaman didukung dengan pengoperasian satu mesin mini staiker, dua mesin pompa gendong, dan sepuluh roll selang yang membantu mempercepat proses pemadaman api di area gambut.

Di tengah kondisi panas dan angin kering, Serda Saprijon tetap memimpin upaya pemadaman dengan memastikan jalur air berjalan lancar. Ia juga mengarahkan masyarakat yang ikut membantu agar tetap berada pada posisi aman mengingat lahan gambut rentan terbakar kembali.

Setelah beberapa waktu berjibaku, api berhasil dilokalisir dan dipadamkan. Serda Saprijon menekankan pentingnya melanjutkan proses pendinginan untuk mencegah munculnya titik api baru. Menurutnya, pendinginan merupakan langkah krusial pada lahan gambut yang menyimpan panas di bagian bawah permukaan.

Hingga operasi berakhir, kondisi di lokasi dipastikan aman tanpa adanya asap sisa kebakaran. Serda Saprijon menyampaikan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan patroli dan pemantauan, terutama pada wilayah rawan Karhutla di Sungai Luar dan sekitarnya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar serta segera melaporkan jika menemukan tanda-tanda kebakaran. “Kerja sama masyarakat sangat penting agar Karhutla bisa dicegah sejak dini,” ungkapnya.

 

Terkini