SERIBUPARITNEWS.COM MANDAH - Pjs. Danramil 08 Mandah Pelda Suriadi beserta Anggota Polsek dan Upika Mandah melaksanakan peninjauan peralatan pemadam kebakaran yang dimiliki oleh Tim Penanggulangan Karlahut Kecamatan Mandah Minggu (09/02/2020)
Hal ini dilakukan untuk melihat kesiapan Tim Penanggulangan Karlahut Kecamatan Mandah dalam menghadapi tugas yang akan diembannya.
Selain meninjau alat pemadam kebakaran juga dilakukan simulasi pemadaman api. Kegiatan berlangsung di Lapangan Kantor Camat Mandah
Pjs. Danramil 08 Mandah, Pelda Suriadi melihat seluruh persiapan dan peralatan untuk mengantisipasi menghadapi kebakaran lahan dan hutan. Dia juga sudah menyaksikan paparan dari Operator alat dilanjutkan dengan pengecekan alat dan simulasi pemadaman api terutama pada saat musim kemarau nanti.
“Setelah kita lihat seluruh alat-alat yang ada sudah cukup baik. Namun kita berharap apa yang telah disiapkan ini bisa dioperasionalkan dengan baik serta penangannya bisa benar-benar efektif, karena Karlahut memang menjadi prioritas pertama Pemerintah dalam menghadapi musim kemarau untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran yang bisa menyebabkan banyak asap,” kata Pelda Suriadi
Pelda Suriadi menambahkan, tentang peralatan sejauh ini cukup bagus, kepada pihak Perusahaan diminta agar lebih meningkatkan sinkronisasi kepada Pemerintah Kecamatan dan Desa supaya penanganan tidak hanya di lahan perusahaan saja tapi diluar radius lahan perusahaan juga.
“Kita juga meminta bantuan kepada pihak PT RSA untuk mengkafer wilayah di sekeliling lahan milik PT.RSA sendiri. Kita mengajak masyarakat agar terus mewaspadai jangan sampai terjadi kebakaran lahan dan hutan yang menyebabkan asap dimana-mana yang nantinya dapat mengganggu kesehatan dan aktivitas masyarakat ungkapnya.
Selain membantu dalam penanggulangan Karlahut, PT.RSA juga membentuk Komunitas Masyarakat Peduli Api (MPA) yang salah satunya di wilayah rawan titik api serta merekut masyarakat sekitar menjadi karyawan kontrak khusus untuk mengendalikan kebakaran yang temponya kurang lebih enam sampai delapan bulan tergantung dari masa kemarau.
“Kita berharap kerja sama dengan PT.RSA ini bukan hanya sebatas penanggulangan Karlahut saja, bisa juga membuat program yang berkesinambungan untuk masyarakat,” pungkas Suriadi
Laporan : Pelda Suriadi
Editor. : Prabu Suryadhana