SERIBUPARITNEWS.COM,Kemunung - Kapolsek Kemuning dan Bhabinkamtibmas Polsek Kemuning Polres Indragiri Hilir Polda Riau, Kompol Teguh Wiyono, SH.,MH dan Aipda Desi Sutowo menghadiri kegiatan rancangan pembangunan jangka menengah Desa Untuk 6 Tahun Ke Depan (RPJMDes) Periode 2024 s.d 2030 di Desa Batu Ampar Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir Senin (22/01/2024).
Kegiatan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa Untuk 6 Tahun Ke Depan (RPJMDes) Periode 2024 s.d 2030 Di Desa Desa Batu Ampar adalah dokumen perencanaan pembangunan tahunan yang dipakai sebagai pedoman atau acuan pelaksanaan pembangunan bagi pemerintahan Desa selanjutnya sebagai dasar penyusunan APB Desa tahun anggaran bersangkutan.
Hadir dalam kegiatan yaitu Camat Kemuning yang diwakili oleh Sekertaris Camat M.ISNIANI.,S.P, Kapolsek Kemuning KOMPOL TEGUH WIYONO. SH., MH, Kades Batu Ampar MAHRONI, Ketua LAM Kecamatan H. FAUZI ABDULAH, Kasi PMD Kecamatan ALHUDRI, Bhabinkamtibmas Desa Batu Ampar AIPDA DESI SUTOWO, Babinsa Desa Batu Ampat SERTU S RIZAL NST, Ketua BPD SUSKA APRIANDI. S.Kom, Pendamping P3MD Desa M.SABAR, Para Kadus, Ketua RT/RW se Desa Batu Ampar dan Masyarakat Desa Batu Ampar kurang lebih 100 Orang.
Kapolsek Kemuning Kompol Teguh Wiyono, SH.,MH mengatakan "kegiatan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa Untuk 6 Tahun Ke Depan (RPJMDes) Periode 2024 s/d 2030 Di Desa Batu Ampar, diharapkan Kepala Desa betul betul mengerti dalam penggunaan Anggaran Dana Desa Tersebut, agar tidak terjadi hal yang melanggar aturan yang telah ditetapkan.
"RPJM Desa Batu Ampar adalah pembahasan perencanaan tahunan Desa dengan menyerap aspirasi kebutuhan dan keinginan masyarakat terkait sarana dan prasarana yang diperlukan untuk membangun Desa menjadi lebih baik, tercapainya pemanfaatan potensi desa secara maksimal, efisien dan efektif dalam pembangunan desa," ungkapnya.
Selain itu Kapolsek Kemuning mengajak seluruh peserta Rapat RPJMDes untuk sama-sama menjaga situasi di Wilayah hukum Polsek Kemuning agar tetap Kondusif.
"Saat ini dengan pesatnya perkembangan tekhnologi dapat menyebarkan informasi dengan cepat, dampak buruknya dapat tersebarnya informasi hoax yang bisa memprovokasi masyarakat untuk saling terpecah”.
“Untuk itu dihimbau kepada seluruh yang hadir baik tokoh adat, tokoh masyarakat, perangkat desa dan BPD untuk bisa mengajak masyarakat tetap menjaga persatuan dan ketentraman dimasyarakat, perbedaan pilihan itu silahkan tapi semangatnya adalah kamtibmas tetap mantab dan kondusif,” tutup Kapolsek.
Repoter : Ir.Basry Ardan,M.IP