sudah di Inisiasi Sejak Tahun 2012, PLN ULP Tembilahan tengah mengupayakan agar listrik bisa menyala 24 jam di wilayah Kecamatan Teluk Belengkong dan Pulau Burung

sudah di Inisiasi Sejak Tahun 2012, PLN ULP Tembilahan tengah mengupayakan agar listrik bisa menyala 24 jam di wilayah Kecamatan Teluk Belengkong dan Pulau Burung
Trafo 100 kVA di Teluk Nibung, Pulau Burung

Tembilahan - PLN ULP Tembilahan tengah mengupayakan agar listrik bisa menyala 24 jam di wilayah Kecamatan Teluk Belengkong dan Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).

Hal itu disampaikan langsung oleh Manajer PLN Tembilahan, Sabur Januardi. Ia menerangkan bahwa upaya ini merupakan bagian dari program peningkatan rasio elektrifikasi dan pemerataan penerangan. Dan untuk pemerataan kelistrikan di desa-desa di Kabupaten Inhil ini  telah dicanangkan sejak 2012.

"Kalau untuk melistriki desa-desa dan meningkatkan rasio elektrifikasi sudah mulai sejak lama dari tahun 2012 secara bertahap, termasuk peningkatan jam nyala pembangkit listrik yang dari 7 jam ke 14 jam, 14 jam ke 24 jam," ucapnya saat dikonfirmasi melalui WhatsApp pribadinya, Rabu (06/11/2024).

Manajer PLN Tembilahan menyampaikan, saat ini pihaknya berkomitmen menyediakan layanan listrik berkelanjutan di Pulau Burung yang merupakan ibu kota kecamatan. PLN berharap proyek ini dapat selesai sesuai jadwal pada Desember 2024. Namun, jika ada kendala, penyelesaian proyek diperkirakan akan mundur hingga triwulan I tahun 2025.

"Estimasi kalau terkejar bulan Desember 2024, namun bisa mundur juga tergantung kondisi lapangan kalau tidak ada kendala bangun jaringan listrik dari teluk Belengkong ke pulau burung," terangnya.

"Kalau dilihat dari progress di lapangan baru +-30 % pembangunan jaringannya. Kalau hitung-hitungannya  kemungkinan bisa sampai dengan TW I (Triwulan satu red) tahun 2025 juga estimasi selesainya," lanjut Sabur Juanidi.

Dikatakannya, langkah ini juga sejalan dengan program PLN untuk menghentikan penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) sebagai sumber listrik utama di wilayah tersebut, dengan beralih ke jaringan listrik yang lebih andal dan berkelanjutan.

"Kalau rencana 24 jam Pulau Burung karena termasuk ibukota kecamatan juga dan program PLN mematikan PLTD sudah sejak lama. Kebetulan jaringan yang terdekat bisa disambung lewat Teluk Belengkong," ujarnya.

Dengan terwujudnya rencana ini, diharapkan masyarakat di Kecamatan Teluk Belengkong dan Pulau Burung dapat merasakan manfaat listrik 24 jam yang lebih stabil dan berkelanjutan.