SERIBUPAITNEWS.COM,Bagansiapiapi -- Tiba-tiba saja beredar informasi Musda II LAMR Rohil yang seyogyanya digelar Sabtu (19/3/2022) di Gedung Misran Rais Bagansiapiapi, gagal dilaksanakan.
Munculnya desas-desus Musda II LAMR Rohil ini di tunda secepat kilat beredar di WA (Watshaap) Panitia Musda II LAMR Rohil sejak Jumat (18/3/2022) sore.
Kabar yang beredar konon karena Musda II LAMR ini tidak melibatkan MKA (Majelis Kerapatan Adat) LAMR Riau di bawah pimpinan Datuk Seri Marjohan Yusuf. Bahkan katanya MKA LAMR tidak tahu-menahu tentang acara ini.
Mendadak memang padahal semua persiapan sudah sejak sepekan lalu, termasuk surat undangan ke Forkopimda dan LAMR Kecamatan. Pihak konsumsi, akomodasi dan sebagainya yang juga sudah siap, tampak agak kecewa.
Akhirnya Jumat (18/3/2022) Jam 22.05 WIB beredar Surat Pemberitahuan Penundaan Acara Musda II LAMR Rohil dengan Surat Nomor : 011/PAN-LAMR/LAM/RHL/III/2022 . Penundaan ini membuat para peserta yang sudah datang dari berbagai kecamatan, kecewa bahkan ada yang melontarkan kata-kata yang bernada tidak senang.
Surat penundaan ini ditandatangani Ketua Panitia Musda II LAMR Rohil Datuk H.Wazirwan Yunus M.Si dan diketahui Plt Ketua LAMR Rohil Datuk Drs. H. Surya Arffan, M.Si .
Dalam sekejap surat tersebut beredar di group WA Panitia dan Pengurus LAMR Kecamatan se-Rohil yang sebenarnya Sabtu (19/3/2022) besok sudah cekin dan mendaftarkan diri ke panitia sebagai peserta.
Bahkan Panitia Musda,Jumat (19/3/2022) Jam 22.05 malam ini menggelar rapat di Posko Panitia Musda II LAMR di Jalan Perwira Bagansiapiapi membahas ditundanya Musda yang belum jelas kapan akan di laksanakan .
"Benar ada penundaan Musda. Kita menunggu informasi selanjutnya," ucap Datuk H.Wazirwan Yunus Msi, singkat.
Sejauh ini awak media belum berhasil menghubungi Bupati Rohil Datuk Setia Amanah Afrizal Sintong untuk memberikan komentar tentang pembatalan itu. Kabar yang beredar, bupati mendapat telepon dari pejabat penting di Riau. Begitu juga Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Riau Datuk Seri Syahril Abu Bakar. (yan)
Source : Vokalonline
Redaksi