Tembilahan — Babinsa Koramil 01/Tembilahan, Sertu Anton, melaksanakan kegiatan patroli tapal batas di wilayah Kelurahan Tembilahan Hilir, Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir. Kegiatan ini dilakukan bersama unsur masyarakat dalam rangka menjaga keamanan wilayah serta memastikan batas administrasi desa tetap terjaga dengan baik.
Patroli tersebut berlangsung di titik koordinat 0°21'15" LU dan 103°6'34" BT, yang merupakan salah satu kawasan perbatasan yang berbatasan langsung dengan lahan pertanian warga. Dalam pelaksanaannya, Sertu Anton dibantu oleh tiga orang warga setempat yang turut berpartisipasi aktif menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
Selain untuk memastikan batas wilayah, kegiatan patroli ini juga menjadi bagian dari upaya pembinaan teritorial Babinsa dalam mendukung program ketahanan pangan di wilayah binaan. Sertu Anton menegaskan bahwa lahan di sekitar tapal batas memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi lahan produktif yang dapat menunjang kebutuhan pangan masyarakat setempat.
“Dengan mengenali dan mengamankan batas wilayah, kita juga bisa memastikan pemanfaatan lahan pertanian berjalan sesuai aturan dan tidak menimbulkan konflik antardesa,” ujar Sertu Anton saat ditemui di lokasi patroli. Menurutnya, keamanan wilayah menjadi pondasi utama dalam membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Kegiatan ini juga merupakan wujud sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menjaga stabilitas wilayah. Melalui pendekatan teritorial, Babinsa tidak hanya berperan dalam bidang pertahanan dan keamanan, tetapi juga menjadi motor penggerak pembangunan desa, termasuk di sektor pertanian.
Masyarakat setempat menyambut baik kegiatan patroli ini. Mereka menilai kehadiran Babinsa di wilayah perbatasan memberikan rasa aman dan menumbuhkan semangat gotong royong dalam mengelola lahan pertanian. “Kami jadi lebih yakin untuk memanfaatkan lahan dengan baik karena ada pendampingan langsung dari Babinsa,” kata salah satu warga yang turut serta dalam kegiatan tersebut.
Dengan adanya patroli rutin dan pembinaan teritorial semacam ini, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga tapal batas desa serta mengoptimalkan pemanfaatan lahan untuk mendukung ketahanan pangan daerah. Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata peran aktif TNI dalam mendukung kesejahteraan rakyat melalui pendekatan kemanunggalan TNI dan rakyat.
Sertu Anton menegaskan, kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas wilayah dan mendukung program pemerintah dalam mewujudkan kemandirian pangan nasional. “Kami siap terus mendampingi masyarakat agar wilayah ini tetap aman, tertib, dan produktif,” pungkasnya.