Kisaran — Dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti (HAB) ke-80, Penyuluh Agama Kementerian Agama Kabupaten Asahan menggelar Gebyar Pentas Seni di halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Asahan. Kegiatan ini menjadi ruang ekspresi sekaligus sarana penguatan peran penyuluh agama dalam menyampaikan pesan-pesan keagamaan kepada masyarakat melalui pendekatan yang lebih komunikatif dan inklusif Rabu (24/12)
Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.AP., Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Asahan H. Abdul Manan, M.A., jajaran Kemenag, para penyuluh agama se-Kabupaten Asahan, serta tamu undangan lainnya. Kehadiran lintas unsur ini mencerminkan sinergi antara pemerintah daerah dan Kementerian Agama dalam pembinaan kehidupan keagamaan di Kabupaten Asahan.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Asahan menyampaikan bahwa seni dapat menjadi media yang efektif dalam penyuluhan keagamaan karena mampu menjangkau berbagai lapisan masyarakat. Pendekatan ini dinilai dapat membantu penyuluh agama menyampaikan nilai-nilai moral dan keagamaan secara lebih mudah dipahami, sekaligus mendukung program dan visi pembangunan daerah yang dijalankan Pemerintah Kabupaten Asahan.
Wakil Bupati Asahan menegaskan pentingnya peran penyuluh agama sebagai ujung tombak pembinaan moral dan spiritual masyarakat. Ia berharap para penyuluh agama terus berkontribusi dalam meningkatkan keimanan, menjaga kerukunan antarumat beragama, serta memanfaatkan seni sebagai bagian dari metode penyuluhan. Pemerintah Kabupaten Asahan mendorong agar kegiatan semacam ini dapat berkelanjutan sebagai bagian dari penguatan karakter religius masyarakat menuju Asahan yang Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan.