seribuparitnews.comTEMBILAHAN - Komandan Kodim (Dandim) 0314/Inhil Letkol Inf Andrian Siregar, S.I.P, M.HAN, selaku Komandan Sub Satuan Tugas (Dansubsatgas) 08 Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) melalui Pasi Ops Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi memanggil seluruh Dantim dan Danramil jajaran Kodim 0314/Inhil ke Ma Kodim guna melaksanakan rapat evaluasi tentang penanganan Karhutla yang telah di laksanakan selama ini, Rabu, (28/08/2019).
Rapat yang digelar di Ruang Data Ma Kodim 0314/Inhil ini, dipimpin langsung oleh Pasi Ops Kodim 0314/Inhil yang dihadiri oleh seluruh Dantim dan Danramil jajaran Kodim 0314/Inhil yang tergabung dalam Satgas Karhutla.
Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Andrian Siregar, S.I.P, M.HAN melalui Pasi Ops Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi menjelaskan, rapat evaluasi ini secara umum memaparkan kondisi Karhutla di wilayah Kabupaten Inhil dan cara menangani kebakaran serta untuk transparansi anggaran penanganan Karhutla dan untuk melihat kemampuan personil dalam penanganan karhutla dilapangan.
"Saya yakin, semua Tim yang berkerja di lapangan sudah bekerja dengan maksimal, namun harus punya strategi. Strateginya yakni satu komando, dan selalu koordinasi dengan aparat - aparat terkait, seperti POLRI, BPBD, Dinkes dan MPA. Tidak boleh bertindak sendiri-sendiri harus selalu body sistem atau saling melindungi, lakukan selalu tindakan lapor cepat Temu cepat, biar komando atas cepat ngambil tindakan yang cepat dan tepat,"Kapten Inf Tarmizi Pasi Ops Kodim 0314/Inhil.
Dikatakannya lagi, saat ini berdasarkan pantauan satelit, Alhamdulillah di wilayah kita titik hotspot sudah mulai berkurang dengan adanya hujan yang turun beberapa hari ini. Hal ini bisa kita manfaatkan untuk melaksanakan program karya nyata, terutama bagian pertanian.
"Namun tetap waspada dan pantau selalu titik - titik yang rawan terjadinya kebakaran, jangan sampai kita kecolongan, Kita (TNI) harus lebih peka terhadap lingkungan, dengan mengutamakan antisipasi dini dan cegah dini, "jelasnya
Diharapkan, setiap Tim harus membuka posko terpadu, karena Posko terpadu merupakan central informasi bagi semua pihak dalam memantau perkembangan kondisi Karhutla di wilayah.
"Usahakan di setiap Tim harus ada tim kesehatan untuk antisipasi kecelakaan dilapangan dan pengadaan masker guna melindungi diri dari asap agar terhindar dari penyakit ispa. Selalu berdo'a memohon Kepada Allah agar selalu terhindar dari segala bala dan bencana serta utamakan Faktor keamanan dalam setiap pelaksanaan tugas di lapangan. Tetap semangat, Semoga Alla SWT senantiasa memberikan perlindungan kepada kita semua," Imbuhnya.(Prabu Suryadhana)