KAMPAR- Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) dan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kabupaten Kampar tahun 2024 resmi dimulai.
Pj Bupati Kampar Hambali, menyampaikan kepada seluruh atlit untuk menjaga sportifitas olah raga dan nama baik sekolah maupun daerahnya masing masing.
“Dengan adanya O2SN dan FLS2N ini, nantinya akan dapat menambah pengalaman para siswa dalam mengikuti pertandingan, sekaligus jadikan pertandingan ini sebagai wadah ajang silaturahmi," ungkapnya.
Hambali juga berpesan kepada para siswa atau generasi penerus bangsa untuk terus berbuat yang terbaik khususnya dibidang olahraga dan seni.
“Ukir prestasimu selagi masih muda, kalian adalah harapan bangsa,”tegas Pj Bupati Kampar.
Selanjutnya karena Kampar merupakan "Bumi Serambi Mekah", atau daerah agamis. Untuk itu Hambali juga minta kedepan dalam O2SN nantinya agar bisa memasukan atau memperlombakan olahraga cabang Memanah dan Berkuda.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana H Aidil, melalui Kabid Olahraga Muhamad Saleh, dalam laporannya menyampaikan, bahwa O2SN dan FLS2N tahun 2024 ini diikuti sebanyak 903 peserta dari 21 Kecamatan tungkat SD/MI/dan SMP/MTs se-Kabupaten Kampar.
Dari jumlah tersebut, Saleh menjelaskan bahwa ini terdiri FlS2N tingkat SD setiap Kecamatan sendiri sebanyak 8 orang. Dari jumlah ini akan mengikuti lomba menyanyi tunggal, seni tari, pantonim, karya dan mengambar.
Selanjutnya tingkat SMP setiap kecamatan sebanyak 15 orang dengan mengikuti cabang musik tradisional, seni tari, menyanyi solo, exsamble campuran, desain poster, serta pantonim.
"Sedangkan untuk O2SN tahun 2024 diikuti sebanyak 20 orang untuk tingkat SD dan SMP dengan cabang perlombaan seperti cabang karate, pencak silat, atletik, renang serta bulu tangkis," terangnya.
O2SN dan FLS2N ini kan dilaksanakan selama tiga hari ke depan mulai pada Senin, tanggal 13-17 Mai 2024 dilaksanakan di beberapa tempat seperti GOR SMP 1 Bangkinang Kota, Padepokan Silat Muara Uwai, Stadion Tuanku Tambusai, Stanum, GOR Kesehatan dan Restu serta Kantor Disdikpora.(Advetorial)
Rilis Media Centre Riau
Editor Munazlen Nazir