PEKANBARU- Penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk formasi guru di lingkungan Pemprov Riau yang lulus seleksi tahun 2023 lalu hampir rampung.
Data terbaru, dari 2.352 nama yang diajukan untuk penetapan NIP hanya tersisa 6 orang lagi yang belum keluar Pertimbangan Teknis (Pertek) nya.
Pertek diterbitkan oleh BKN sebagai dasar bagi BKD Riau untuk menerbitkan SK pengangkatan PPPK.
"Untuk formasi guru sudah hampir selesai, sampai hari ini hanya tinggal 6 orang lagi yang belum keluar Pertek nya," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Ma'mun Murod, Selasa 14 Mai 2024.
Murod mengakui proses penetapan NIP bagi pegawai PPPK yang lulus seleksi tahun lalu ini memang cukup lama. Sebab usulan NIP yang diproses di BKN regional 12 Pekanbaru ini tidak hanya mengurus usulan NIP dari Riau. Namun juga dari provinsi tetangga.
"Dari Kepulauan Riau dan Sumatera Barat juga sama, itu dibawah kewenangan BKN regional 12 Pekanbaru. Makanya proses nya lama, karena usulan yang masuk kan banyak, bukan cuma dari Riau saja," ujarnya.
Selain formasi guru, usulan penetapan NIP untuk tenaga teknis dan tenaga kesehatan juga belum seluruhnya selesai. Paling banyak yang belum keluar Pertek nya adalah untuk formasi tenaga teknis.
Dari total usulan 112 nama masih ada 34 nama yang belum keluar Pertek nya. Sementara untuk formasi tenaga kesehatan dari 142 nama yang diusulkan masih ada 8 nama yang belum keluar Perteknya.
Meski sebagian besar Pertek untuk penetapan NIP sudah dikeluarkan oleh BKN namun BKD Riau belum menjadwalkan untuk penyerahan SK kepada PPPK yang lulus seleksi tahun 2023 lalu.
"Arahan dari pimpinan (Pj Gubernur Riau) tunggu semuanya selesai baru diserahkan SK nya, karena tidak mungkin kan nanti ada yang sudah terima SK ada yang belum, kan kasian yang belum. Jadi kita tunggu siap semua baru kita serahkan SK nya," katanya. (Advetorial)
Rilis Media Centre Riau
Munazlen Nazir