Keritang - Beberapa tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan masyarakat desa kotabaru seberida sangat mengeluh dengan kondisi jembatan parit landang Jalan Syekh H. Abdurrahman Ya'kub baru berjalan beberapa kedepan sudah mengalami kerusakan lagi.
papan yang digunakan bukan papan berkelas begitu juga penyangga penahan lapisan bawah jembatan,bukan digunakan kayu penyangga yang kuat, hanya penyangga dibawah jembatan menggunakan batang kelapa.
Salah satu tokoh masyarakat sulaiman menyuarakan jembatan ini merupakan urat nadi perjalanan hilir mudik kendaraan roda empat seperti lori, dumtrackk, dan kendaraan bermotor serta pejalan kaki dan bersepeda yang melintasi jembatan ini, disamping anak-anak sekolah pulang pergi melewati jembatan ini juga apalagi diwaktu musim hujan jembatan ini licin,
salah satu tokoh pemuda Sultan karaeng berharap dan bermohon kepada pihak instansi terkait pemda kabupaten Inhil, pemprov riau dan pemerintah pusat dimohonkan untuk segera direalisasikan secepatnya menggantikan dari jembatan kayu menjadi jembatan beton.
"Bahkan rata-rata jembatan di daerah kecamatan keritang khususnya desa-desa tetangga memang sudah tidak layak lagi jembatan kayu,"tuturnua
"Kami tokoh masyarakat,tokoh pemuda menghimbau kepada pihak pemerintah untuk sesegera mungkin jembatan-jembatan yang ada untuk digantikan jembatan beton.
Dikarenakan jembatan-jembatan yang ada dibangun dimasa era orde baru dulu. Begitu juga dengan kondisi jalan yang cukup parah dan berlubang mulai dari kelurahan kotabaru reteh (KBR) sampai ke pulau kijang kecamatan reteh tandasnya,"jelas Sulaimam
Sementara Camat keritang berharap semoga dapat terealisasi bgitu juga dengan kades kotabaru seberida bermohon kepada para agt dewan dapil VI untuk memperhatikan dan mengusulkan dengan kondisi jembatan yg ada Diwilayah KBS.
Reporter : Syahril Saleh