Babinsa dan Warga Desa Pasir Mas Bersatu Cegah Karhutla

Batang Tuaka -  Babinsa Koramil 12/Btk, Pratu P. Nainggolan, melaksanakan patroli dan sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Desa Pasir Mas.  Patroli ini melibatkan personil gabungan TNI dan masyarakat setempat.

Tim gabungan yang terdiri dari satu personel TNI dan dua orang masyarakat ini bergerak secara terpadu, menyisir wilayah rawan karhutla di Desa Pasir Mas.  Patroli dilakukan dengan menggunakan satu unit sepeda motor (SPM) sebagai alat transportasi.  Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang kerap terjadi di musim kemarau.

Pratu P. Nainggolan dan timnya secara intensif memeriksa setiap titik yang berpotensi menjadi sumber api.  Mereka menelusuri area-area yang dianggap rawan, seperti lahan kering, perkebunan, dan hutan di sekitar pemukiman warga.  Sosialisasi pencegahan karhutla juga dilakukan kepada masyarakat yang dijumpai di sepanjang jalur patroli.

Dalam sosialisasi tersebut, Pratu P. Nainggolan memberikan edukasi mengenai bahaya karhutla, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan oleh masyarakat.  Ia menekankan pentingnya kesadaran dan kepedulian bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

Berkat kerja sama dan kewaspadaan tim gabungan, hasil patroli menunjukkan nihilnya titik api dan asap di wilayah Desa Pasir Mas.  Situasi keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut terpantau aman dan terkendali.  Keberhasilan ini menunjukkan efektivitas patroli dan sosialisasi yang dilakukan.

Keberadaan tim gabungan TNI dan masyarakat dalam patroli ini sangat efektif.  Kerja sama yang baik antara TNI dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam mencegah terjadinya karhutla.  Partisipasi aktif masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan lingkungan.

Ke depan, patroli dan sosialisasi karhutla akan terus dilakukan secara rutin dan terjadwal.  Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi ancaman karhutla.  Pencegahan dini merupakan langkah paling efektif dalam menanggulangi karhutla.

Dengan adanya kegiatan patroli dan sosialisasi ini, diharapkan dapat menciptakan kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam menjaga lingkungan agar terhindar dari bencana karhutla.  Kerja sama yang baik antara TNI dan masyarakat akan terus dijaga untuk menciptakan lingkungan yang aman dan lestari.