Tembilahan Hulu – Babinsa Koramil Sungai Intan, Sertu Suherman melaksanakan penyuluhan tentang bahaya narkoba kepada pemuda desa binaan di Balai Pertemuan Desa Sungai Intan, Rabu (24/4/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda akan dampak buruk penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang.
Dalam penyuluhan tersebut, Sertu Suherman menekankan pentingnya peran pemuda dalam menjaga kebersamaan dan kekompakan di lingkungan masyarakat. “Pemuda adalah tulang punggung bangsa, oleh karena itu, mari kita jauhi narkoba dan miras agar masa depan tetap cerah,” ujarnya di hadapan puluhan peserta.
Selain membahas bahaya narkoba, Babinsa juga mendorong para pemuda untuk aktif dalam organisasi kepemudaan. Menurutnya, perkumpulan pemuda dapat menjadi wadah positif untuk mengembangkan kreativitas dan mencegah pergaulan bebas yang rentan terpengaruh narkoba.
“Kami ingin pemuda di Desa Sungai Intan tumbuh sebagai generasi yang sehat, berprestasi, dan berkontribusi bagi pembangunan desa,” tambah Serda Suherman. Ia juga mengingatkan agar pemuda tidak terjerumus dalam peredaran narkoba yang dapat merusak kesehatan dan masa depan.
Kegiatan penyuluhan ini mendapat apresiasi dari perangkat desa dan tokoh pemuda setempat. Kepala Desa Sungai Intan Ahmad Ependi menyatakan dukungannya terhadap upaya Babinsa dalam mencegah penyalahgunaan narkoba. “Kami berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan agar pemuda kita terlindungi dari ancaman narkoba,” ucapnya.
Para peserta penyuluhan terlihat antusias mengikuti sesi tanya jawab. Beberapa pemuda mengaku semakin memahami risiko mengonsumsi narkoba dan berkomitmen untuk menjauhi barang haram tersebut. “Kami akan sebarkan informasi ini ke teman-teman yang tidak hadir,” kata Rudi, salah satu pemuda desa.
Kegiatan berlangsung dalam kondisi aman dan tertib, diakhiri dengan foto bersama serta pembagian materi edukasi tentang pencegahan narkoba. Babinsa berharap, melalui penyuluhan ini, generasi muda Desa Sungai Intan dapat menjadi contoh dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba.
Sertu Suherman berencana menggelar kegiatan serupa dengan melibatkan lebih banyak pihak, termasuk orang tua dan sekolah, untuk bersama-sama memerangi narkoba di wilayah binaannya. “Ini adalah tanggung jawab kita semua untuk menyelamatkan generasi muda,” pungkasnya.