Batang Tuaka – Dalam upaya mempertahankan kawasan bebas kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Babinsa Koramil 12/Batang Tuaka, Sertu Januar, melaksanakan patroli dan sosialisasi di wilayah Kelurahan Sungai Piring, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Jumat (25/4/2025) pukul 10.00 WIB. Kegiatan ini melibatkan personel gabungan dari TNI dan masyarakat setempat untuk memastikan tidak ada titik api maupun asap di wilayah tersebut.
Patroli ini merupakan bagian dari program pencegahan Karhutla yang digencarkan oleh TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat. Dengan titik koordinat 0°51'1893018"S, 103°09'644837"E, tim gabungan yang terdiri dari 1 personel TNI dan 3 warga masyarakat melakukan pemantauan intensif di area rawan kebakaran. Hasilnya, tidak ditemukan indikasi kebakaran, menandakan upaya pencegahan selama ini berjalan efektif.
Sertu Januar menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan dari ancaman Karhutla. "Kami terus mendorong partisipasi aktif warga untuk mencegah kebakaran, baik dengan pemantauan maupun pelaporan dini jika menemukan titik api," ujarnya. Sosialisasi ini juga menyasar pemahaman tentang dampak buruk Karhutla terhadap ekosistem dan kesehatan.
Kelurahan Sungai Piring menjadi salah satu fokus pengembangan kawasan bebas Karhutla berkat komitmen warganya yang tinggi. Masyarakat setempat telah dibekali pengetahuan tentang teknik pemadaman awal dan pengelolaan lahan tanpa membakar. Hal ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yang menargetkan zero Karhutla di wilayah rawan.
Selain patroli, tim gabungan juga melakukan pendekatan persuasif dengan membagikan materi edukasi kepada warga. Materi tersebut berisi langkah-langkah pencegahan kebakaran, seperti pembuatan sekat bakar, penyediaan air di titik rawan, serta larangan membuka lahan dengan cara dibakar.
Keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat. Camat Batang Tuaka menyambut positif upaya kolaboratif ini dan berharap dapat diperluas ke wilayah lain. "Dengan kerja sama seperti ini, kami optimis Inhil bisa menjadi contoh kawasan bebas Karhutla," ungkapnya.
Kedepan, kegiatan serupa akan digelar secara rutin dengan melibatkan lebih banyak pihak, termasuk kelompok tani dan relawan lingkungan. Tujuannya adalah memperkuat sistem deteksi dini dan respons cepat terhadap potensi kebakaran.
Dengan langkah-langkah preventif ini, diharapkan Kelurahan Sungai Piring dan sekitarnya dapat tetap hijau dan terbebas dari bencana asap. Masyarakat pun diajak untuk terus mendukung program ini guna mewujudkan lingkungan yang aman dan berkelanjutan.
GoogleNews
