Babinsa Koramil 11/PBR Edukasi Warga tentang Pengelolaan Lahan Kelapa Berbasis Ramah Lingkungan

Babinsa Koramil 11/PBR Edukasi Warga tentang Pengelolaan Lahan Kelapa Berbasis Ramah Lingkungan

Pulau Burung  – Kopda R. Hutabarat, Babinsa Koramil 11/Pulau Burung Kodim 0314/INHIL, melaksanakan Komunikasi Sosial (KOMSOS) bersama warga Desa Ringin Jaya, Kecamatan Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir. Kegiatan ini difokuskan pada pembentukan jaringan pengelolaan lahan kelapa yang ramah lingkungan guna mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla).  

Dalam pertemuan tersebut, Babinsa menekankan pentingnya penerapan teknik pengolahan kebun kelapa tanpa pembakaran, terutama di musim kemarau. Warga diajak untuk beralih ke metode ramah lingkungan seperti pembuatan kompos dari sabut kelapa atau pengolahan limbah kebun menjadi pupuk organik. Hal ini bertujuan mengurangi risiko karhutla sekaligus meningkatkan produktivitas lahan.  

Kopda Hutabarat juga mengajak warga membentuk kelompok pengelola lahan berkelanjutan. Melalui kolaborasi ini, diharapkan terbentuk sistem pemantauan bersama untuk mendeteksi dini titik rawan kebakaran serta memaksimalkan pemanfaatan limbah pertanian. “Dengan kerja sama ini, lahan tidak hanya aman dari kebakaran, tetapi juga lebih produktif,” ujarnya.  

Selain itu, Babinsa memberikan penyuluhan tentang sanksi hukum bagi pelaku pembakaran lahan. Dia mengingatkan bahwa munculnya hotspot di satelit dapat berakibat luas, baik bagi lingkungan maupun pelaku. “Efek jera melalui sanksi hukum diperlukan agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kelestarian alam,” tegasnya.  

Warga Desa Ringin Jaya menyambut positif inisiatif ini. Beberapa petani kelapa menyatakan kesediaannya untuk mengadopsi teknik pengolahan lahan tanpa bakar. Mereka juga sepakat membentuk tim patroli desa guna memantau aktivitas pengolahan lahan dan mencegah praktik pembakaran.  

Kegiatan KOMSOS ini berjalan lancar dan diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Babinsa dengan masyarakat. Kedepan, program serupa akan diperluas ke desa-desa lain di Kecamatan Pulau Burung untuk menciptakan wilayah yang aman dan berwawasan lingkungan.  

Melalui pendekatan partisipatif ini, Babinsa berkomitmen mendorong terwujudnya pengelolaan lahan berkelanjutan yang mendukung ketahanan pangan sekaligus mencegah bencana ekologis. “Lingkungan yang lestari adalah tanggung jawab kita bersama,” pungkas Kopda Hutabarat.  

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak warga yang tergerak untuk menerapkan pola pengelolaan lahan ramah lingkungan, sehingga Indragiri Hilir dapat menjadi contoh daerah yang berkomitmen terhadap kelestarian alam.

Ikuti Seribuparitnews.com di GoogleNews

Berita Lainnya

Index