Tembilahan – Sebagai upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Babinsa Koramil 01/Tembilahan, Sertu Anton, melaksanakan patroli pengawasan di wilayah Kelurahan Tembilahan Hilir, Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu (11/5/2025) pukul 11.05 WIB dengan melibatkan satu personel TNI dan tiga orang masyarakat setempat.
Patroli ini difokuskan pada pemantauan kondisi lahan milik warga untuk memastikan tidak ada indikasi kebakaran atau aktivitas yang berpotensi memicu Karhutla. Sertu Anton menegaskan bahwa pengawasan lahan masyarakat merupakan langkah preventif untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran, terutama di musim kemarau. “Kami terus berkoordinasi dengan warga agar lahan mereka tetap terkendali dan tidak digunakan untuk pembakaran ilegal,” ujarnya.
Dalam pelaksanaannya, tim patroli menyisir area dengan titik koordinat -0,18,19,44” LS 103°8,18,24” BT. Hasilnya, tidak ditemukan titik api maupun asap di lokasi tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat akan bahaya Karhutla semakin meningkat berkat sosialisasi yang gencar dilakukan oleh TNI dan pemerintah setempat.
Sertu Anton juga menyampaikan apresiasinya kepada warga yang turut serta dalam patroli ini. “Peran aktif masyarakat sangat penting dalam menjaga lingkungan. Dengan kerja sama ini, kami optimis Karhutla dapat dicegah,” tambahnya.
Selain memantau lahan, Babinsa juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang teknik pengolahan lahan tanpa pembakaran. Metode ini dinilai lebih ramah lingkungan dan mengurangi risiko kebakaran. Warga pun menyambut baik upaya ini dan berkomitmen untuk menerapkan cara-cara yang lebih aman.
Ke depan, Sertu Anton berencana memperluas jangkauan patroli ke wilayah lain yang rawan Karhutla. Ia juga mendorong pembentukan kelompok masyarakat peduli api untuk memperkuat sistem deteksi dini.
Pihak Koramil 01/Tembilahan berharap, dengan pengawasan lahan yang intensif, kasus Karhutla di Inhil dapat diminimalisir. Mereka juga mengimbau masyarakat melaporkan setiap kegiatan mencurigakan yang berpotensi memicu kebakaran.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), yang tidak hanya fokus pada pembangunan fisik tetapi juga pelestarian lingkungan. Dengan sinergi antara TNI dan masyarakat, diharapkan Kabupaten Inhil tetap hijau dan terbebas dari bencana asap.
GoogleNews
