Batang Tuaka, — Dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah kerusakan ekosistem sungai, Babinsa Koramil 12/Batang Tuaka, Serda Syafrijon, melaksanakan kegiatan himbauan kepada masyarakat Desa Sungai Luar, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir, pada Minggu (26/10/2025) pukul 10.00 WIB.
Kegiatan tersebut difokuskan untuk mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke dalam aliran sungai. Serda Syafrijon menekankan bahwa sungai memiliki peran penting sebagai sumber kehidupan dan penggerak utama ekosistem di wilayah pedesaan, sehingga kebersihannya harus dijaga bersama.
Dalam himbauannya, Babinsa menjelaskan bahwa kebiasaan buruk membuang sampah ke sungai dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, mulai dari pencemaran air, kematian biota sungai, hingga terganggunya aktivitas masyarakat yang bergantung pada air sungai untuk kebutuhan sehari-hari. Ia juga mengingatkan bahwa sampah plastik yang sulit terurai dapat menumpuk dan menghambat aliran air, menyebabkan banjir pada musim hujan.
Selain memberikan himbauan, Serda Syafrijon juga mengajak warga untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dengan melakukan kegiatan gotong royong secara berkala di sekitar bantaran sungai. Langkah sederhana seperti tidak membuang sampah sembarangan dan menyediakan tempat pembuangan sampah di setiap rumah diharapkan dapat menjadi awal perubahan perilaku masyarakat menuju lingkungan yang lebih sehat.
Ia menambahkan bahwa menjaga sungai berarti menjaga kehidupan. Sungai bukan hanya tempat mengalirnya air, tetapi juga menjadi habitat berbagai makhluk hidup yang mendukung keseimbangan alam. Bila sungai tercemar, maka rantai kehidupan di dalamnya akan terganggu dan secara tidak langsung berdampak pada kehidupan manusia.
Masyarakat Desa Sungai Luar tampak antusias mendengarkan arahan yang disampaikan oleh Babinsa. Beberapa warga juga mengungkapkan dukungan mereka terhadap upaya menjaga kebersihan sungai dan berkomitmen untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran lingkungan mulai tumbuh di tengah masyarakat pedesaan.
Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 12.00 WIB itu berjalan dengan aman dan lancar. Serda Syafrijon mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah berpartisipasi dan berharap agar semangat menjaga kebersihan ini tidak hanya berhenti pada kegiatan hari itu, tetapi menjadi kebiasaan berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan sungai dan lingkungan semakin meningkat. Upaya kecil yang dilakukan bersama dapat memberikan dampak besar bagi kelestarian alam serta mendukung terciptanya desa yang bersih, sehat, dan bebas dari pencemaran.