Batang Tuaka, — Babinsa Koramil 12/Batang Tuaka Kodim 0314/Inhil, Sertu Januar, melaksanakan kegiatan patroli tapal batas di wilayah Kelurahan Sungai Piring, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir, pada Rabu pagi pukul 09.00 WIB Rabu (29/10)
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menjaga ketertiban batas wilayah, terutama di area yang berbatasan dengan lahan perkebunan masyarakat dan perusahaan.
Patroli tapal batas tersebut dilaksanakan bersama unsur masyarakat dengan melibatkan satu personel TNI dan tiga orang warga sekitar. Kolaborasi ini menjadi wujud nyata sinergi antara Babinsa dan masyarakat dalam menjaga serta mengelola wilayah agar tidak terjadi tumpang tindih atau konflik lahan di kemudian hari.
Dalam kegiatan tersebut, Sertu Januar menegaskan bahwa pengelolaan manajemen perkebunan yang baik harus diawali dengan kejelasan batas wilayah. Ia menuturkan, salah satu penyebab munculnya sengketa lahan di daerah pedesaan adalah kurangnya pemahaman masyarakat tentang batas administrasi dan batas hak garap lahan. Oleh karena itu, patroli ini menjadi langkah preventif untuk memastikan semua pihak memahami area masing-masing.
Selain melakukan pengecekan langsung di titik koordinat 0°13'30"S dan 103°16'53"E, Babinsa juga memberikan sosialisasi singkat kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan di sekitar area perkebunan. Ia mengimbau agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar karena dapat menimbulkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang berdampak luas.
Sertu Januar juga menjelaskan bahwa kegiatan patroli seperti ini bukan hanya sekadar memastikan batas wilayah, tetapi juga merupakan bagian dari pengelolaan manajemen perkebunan terpadu. Dengan adanya pengawasan rutin, masyarakat dapat lebih mudah mengontrol lahan garapan mereka, mencegah pencaplokan lahan, serta menjaga keamanan hasil produksi perkebunan.
Selama patroli berlangsung, Babinsa dan tim menemukan beberapa titik batas yang mulai tidak terlihat jelas akibat kondisi alam. Sertu Januar bersama warga kemudian menandai ulang batas tersebut dengan patok sementara, yang nantinya akan digantikan dengan tanda permanen oleh pemerintah desa. Langkah ini bertujuan agar batas antar wilayah tetap terjaga dengan baik.
Masyarakat Kelurahan Sungai Piring menyambut baik kegiatan yang dilakukan Babinsa tersebut. Mereka mengaku merasa lebih tenang karena adanya pendampingan dari aparat TNI dalam menjaga kejelasan batas lahan, terutama di wilayah yang rawan konflik kepemilikan. Warga juga berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkala.
Melalui patroli tapal batas ini, Sertu Januar menegaskan komitmen TNI untuk terus hadir dalam mendukung pengelolaan wilayah yang tertib, aman, dan produktif. Ia berharap, dengan manajemen perkebunan yang baik dan didukung koordinasi yang kuat antara aparat dan masyarakat, wilayah Batang Tuaka dapat terus berkembang menjadi kawasan perkebunan yang berdaya saing tinggi tanpa mengabaikan aspek keamanan dan ketertiban wilayah.
GoogleNews
