Duta Besar Prancis Tinjau Kesiapan Fasilitas Pesawat Tempur Rafale di Lanud Rsn

Duta Besar Prancis Tinjau Kesiapan Fasilitas Pesawat Tempur Rafale di Lanud Rsn

Pekanbaru - Duta Beaar Prancis untuk Indonesia Fabien Penone, tinjau Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin (Lanud Rsn) di Pekanbaru. Kehadiran Duta Besar Prancis ini untuk melakukan pengecekan langsung kesiapan fasilitas pendukung jelang kedatangan pesawat tempur Rafale. 

Marsma TNI Abdul Haris, selaku Komandan lanud Rsn sambut kedatangan Duta Besar  beserta rombongan tersebut. Kemudian hadir juga sejumlah petinggi jajaran TNI - AU Lanud Rsn. 

"Lanud Roesmin Nurjadin berkomitmen penuh untuk mendukung seluruh rangkaian program pengoperasian Rafale," kata Danlanud, Kamis (5/12/25). 

Burung besi asal Prancis tersebut dijadwalkan mulai didatangkan Januari 2026 nanti. Lanud Rsn ditetapkan menjadi salah satu home base Rafale. Rencana mendatangkan Rafale ini sendiri adalah bagian program modernisasi Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) TNI AU.

Di antara fasilitas pendukung operasional pesawat tempur rafale yang ditinjau Duta Besar Prancis adalah Simulator Rafale, Pilot Building Skadron Udara 12, Hanggar dan Shelter Skadron Udara 12. Kemudian Taxiway in - out Runway 18, Skatek 045, serta Warehouse/GPL Lanud Rsn.

Kesempatan itu, Danlanud bersama perwira teknis Lanud memberikan penjelasan detail mengenai kesiapan fasilitas, peningkatan infrastruktur. Kemudian dukungan lainya yang telah disiapkan sesuai standar operasional Rafale. Peninjauan ini menjadi momen penting dalam memastikan segala aspek siap mendukung operasi Rafale awal tahun mendatang.

"Kami pastikan setiap fasilitas, personel, dan sistem pendukung berada dalam kondisi siap operasi agar proses integrasi Rafale berjalan aman, lancar, dan sesuai standar TNI AU,” papar Danlanud.

Sebagai informasi tambahan, rombongan Dubes Prancis terdiri dari pejabat tinggi Kedutaan Besar Prancis, antara lain Erwan Lintant (Atase Pertahanan), Benoit Quesson (Atase Persenjataan), Jules Irrmann (Konselor Kerja Sama dan Aksi Budaya), Ms Elsa Rochier (Konsul), serta Martin Albert (Sekretaris Pertama Kedutaan). 

Turut hadir pula perwakilan Dassault Aviation, yakni Arnaud Morisset, Samy Christian Paul Ajlani Gillmann dan Febien Philippe Fullenwarth. Kehadiran mereka menunjukkan keseriusan kedua negara dalam memastikan kesiapan operasional pesawat tempur Rafale yang merupakan salah satu alutsista tercanggih dunia.

Sementara dari Lanud Rsn, Danlanud selama kegiatan, sejumlah pejabat Lanud Roesmin Nurjadin turut hadir, antara lain Danwing Udara 3.1 Tempur Kolonel Pnb Adhi Safarul Akbar, Kadislog Kolonel Tek Afirus Nurul Fuadi, Danskatek 045 Letkol Tek Herliansyah, Kasi Fasint Letkol Tum Ali Rahman Hakim, serta Ka GPL Letkol Kal L Togu Purba. 

Ikuti Seribuparitnews.com di GoogleNews

Berita Lainnya

Index