Batang Tuaka - Babinsa Koramil 12/Batang Tuaka, Koptu Sihabudin, melaksanakan kegiatan patroli tapal batas di wilayah Parit 6 Desa Tasik Raya, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memastikan keamanan kawasan perbatasan desa sekaligus memantau kondisi lingkungan di tengah meningkatnya potensi bencana hidrometeorologi.
Patroli tersebut turut melibatkan personel gabungan yang terdiri dari satu anggota TNI, satu anggota Polri, serta tiga orang perwakilan masyarakat setempat. Kehadiran unsur gabungan ini menunjukkan kolaborasi yang baik antara aparat negara dan masyarakat dalam menjaga stabilitas wilayah serta mengantisipasi ancaman bencana yang mungkin timbul akibat cuaca ekstrem.
Selama patroli, tim bergerak menyusuri kawasan Parit 6 yang dikenal sebagai salah satu wilayah rawan genangan, terutama pada musim hujan. Koptu Sihabudin bersama tim melakukan pengecekan kondisi tanggul, parit, serta aliran air untuk memastikan tidak terdapat penyumbatan yang berpotensi menimbulkan banjir mendadak.
Selain memantau aliran air, Babinsa juga memberikan atensi terhadap kondisi vegetasi dan lahan gambut di sekitar tapal batas. Mengingat wilayah Kabupaten Inhil memiliki karakteristik lahan gambut yang mudah terbakar saat musim kemarau dan sulit menyerap air saat hujan lebat, pemantauan rutin menjadi langkah penting dalam mencegah bencana hidrometeorologi.
Koptu Sihabudin menyampaikan bahwa kegiatan patroli ini merupakan bagian dari upaya pencegahan dini, terutama menghadapi cuaca yang tidak menentu beberapa pekan terakhir. Ia menekankan pentingnya kesiapsiagaan seluruh elemen masyarakat agar mampu merespons cepat apabila terjadi potensi bencana seperti banjir, angin kencang, maupun longsor kecil pada tebing parit.
Tim patroli juga memanfaatkan titik koordinat -0.25469S dan 103.16773E sebagai acuan lokasi pengawasan untuk memastikan area yang diawasi tepat sasaran. Dengan data koordinat tersebut, kegiatan pemantauan dapat terdokumentasi secara baik sehingga memudahkan evaluasi dan tindak lanjut apabila ditemukan kondisi yang berisiko.
Dalam kesempatan tersebut, Babinsa turut mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap perubahan cuaca ekstrem yang menjadi ciri bencana hidrometeorologi. Ia menegaskan bahwa partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan, terutama dalam melaporkan kondisi mencurigakan seperti peningkatan debit air yang tiba-tiba atau munculnya titik-titik potensi kebakaran lahan.
Patroli gabungan ini diakhiri dengan pendataan kondisi lingkungan serta penyampaian himbauan kepada warga sekitar agar tetap menjaga kebersihan parit dan tidak melakukan aktivitas yang dapat memperburuk kondisi lingkungan. Upaya ini diharapkan mampu meminimalisir risiko bencana dan memperkuat ketahanan masyarakat Desa Tasik Raya dalam menghadapi dinamika cuaca yang terus berubah.
GoogleNews
