SERIBUPARITNEWS.COM, PEKANBARU - Kelompok Tani Mustang Lanud Roesmin Noerjadin memiliki lahan yang sangat luas, lahannya tertata dengan baik, hasil tanamannya tumbuh dengan subur dengan beraneka ragam sayur, dan begitu juga para petaninya yang terbina dengan baik, dan tempat tinggalnya yang telah lama difasilitasi, saya melihat, kelompok tani Mustang Lanud Roesmin Nurjadin merupakan kawasan mandiri pangan terbaik di Kota Pekanbaru.
Demikian yang dikatakan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pekanbaru Alex Kurniawan, S.P., M.S.i., saat kunjungan kerjanya dalam peningkatan dan pengolahan lahan ketahanan pangan pada masa pandemi Covid-19 tempat di Kebun Mustang Lanud Roesmin Nurjadin, Jumat (13/8/21)
"Ada beberapa upaya yang akan dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan dalam menghadapi pandemi Covid-19, diantaranya pengembangan kawasan mandiri pangan yang meliputi holtikultura, Perikanan dan Peternakan, pembuatan peta FSVA (Food Security and Vulnerability Atlas/ Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan), menggaet pihak ketiga/sponsor dan inovasi pengembangan kawasan CANTIK (Cadangan Pangan Terintegrasi)",ungkap Alex Kurniawan.
Masih kata Alex, kita akan terus meningkatkan kesejahteraan para petani serta pemanfaatan lahan ini, dan berharap budidaya sayur ini dapat memenuhi kebutuhan rumah tangga khususnya warga Pekanbaru.
Kemudian Kasitahwildirga Dispotdirga Lanud Roesmin Nurjadin Letkol Kes R.Novita Sinaga, SKM menjelaskan ke Kadis Ketapang Kota Pekanbaru, Kebun Mustang Lanud Roesmin Nurjadin yang ditanamai sayur-sayuran sekira 30 an hektar berada di lahan Lanud Rsn dan area percadangan Lanud Roesmin Nurjadin yang terletak di Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru-Riau, yang digagas Komandan Lanud Pekanbaru pada saat itu Kolonel Pnb Eris Herryanto tahun 2000 dan sampai sekarang dimasa Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Andi Kustoro terus ikut berkontribusi dalam rangka mendukung ketahanan pangan Provinsi Riau khususnya Kota Pekanbaru terutama dimasa Pandemi Covid-19.
Sumber : Kapenlanud Rsn
Editor. : prabu Suryadhana
GoogleNews
