BPM Todong SF Hariyanto Soal Pembangunan Infrastruktur Riau

BPM Todong SF Hariyanto Soal Pembangunan Infrastruktur Riau
SF Hariyanto melaksanakan kampanye dialogis di Pekanbaru, Ahad 2 November 2024.

PEKANBARU, SERIBUPARITNEWS.COM - SF Hariyanto dinilai memiliki peran penting dalam proses menjadikan jalanan di Riau menjadi mulus, pada beberapa waktu terakhir, pada saat masyarakat Riau mengeluhkan banyaknya jalan-jalan yang berlubang.

Hal ini diungkapkan Ketua Barisan Pengusaha Muda Riau, Abdul Gatau saat membuka acara Todong SF di Efek Kopi, Jalan Murai, Pekanbaru, Ahad 3 November 2024.

Menanggapi hal itu, SF Hariyanto, menyebutkan bahwa salah satu yang dilakukannya saat pertama menjabat Pj Gubri beberapa waktu lalu adalah menyelesaikan masalah jalan berlubang di Jalan Cipta Karya Pekanbaru. Beberapa waktu berlalu, Jalan Cipta Karya memang sudah dalam kondisi yang parah, dan dirinya yang ditugasi sebagai Pj Gubri berhasil membuat mimpi warga menjadi kenyataan.

"Itu sudah lama berlalu, jalan itu dijual tak ada yang beli. Begitu saya jadi Pj, saya beli dan kemudian saya baiki, hingga jadi mulus. Dan masyarakat senang," ujarnya.

SF juga menceritakan bahwa karirnya sebagai ASN sudha cukup lengkap, dari di PUPR yang menghabiskan uang APBD, di Dispenda yang kerjanya mencari uang untuk APBD dan kemudian jadi Sekda dan terkahir Pj Gubri yang menjadi pengawas dari pembangunan di Riau. Bahkan saat jadi Deputi I PUPR RI, itu bidangnya pengawasan. Itulah, sudah lengkap," ungkapnya.

Menyangkut banyaknya jalan-jalan yang hancur di Riau, kata SF, karena kurangnya pemeliharaan, kurang adanya parit, yang mengakibatkan jalan-jalan jadi tidak terpelihara dengan baik.

"Itu saya saat jadi Pj Gubri meminta Pemko/Pemkab membudayakan gotong royong membersihkan parit, hingga jalan-jalan yang ada jadi terpelihara dan mengurangi banjir," tuturnya.

Hal itulah yang melandasi lahirnya visi misi pasangan Abdul Wahid-SF Hariyanto ada memperkuat infrastruktur yang handal guna kemudahan akses pelayanan masyarakat dan perekonomian serta peningkatan konektifitas antar wilayah.

Acara Todong SF ini berlangsung meriah karena juga dihadiri mahasiswa dari Forum Komunikasi Mahasiswa Tehnik Sipil Indonesia, yang membuat SF sangat antuaias. Pertanyaan dari mahasiswa Tehnik Sipil ini juga membuat SF tambah semangat memaafkan visi misinya di depan forum yang selain diikuti pengusaha muda juga banyak mahasiswa dan media.

Sayangnya diujung acara, SF dan timsesnya terkesan menyepelekan awak media online yang hadir meliput acara itu.

"Masak sekelas SF, kampanye gak ada akomodasi untuk media online. Atau mungkin karena kita media kecil, tak dianggap," itu kata beberapa awak media.

Pasalnya, begitu acara berakhir baik SF maupun timsesnya khususnya tim media semuanya menolak awak media online yang dinilai tidak meanatream itu.(*)

 

Ikuti Seribuparitnews.com di GoogleNews

Berita Lainnya

Index