Tembilahan Hulu – Desa Pekan Kamis, Kecamatan Tembilahan Hulu, melaksanakan kegiatan penanaman jagung sebagai bagian dari program pemerintah untuk mendukung ketahanan pangan nasional Rabu (30/04)
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Polri, Kementerian Pertanian RI, Perhutani, Inhutani, sektor swasta, serta swadaya petani setempat.
Kepala Desa Pekan Kamis, Misman, A.Md, dalam sambutannya menyatakan bahwa penanaman jagung ini merupakan bentuk dukungan nyata masyarakat dalam mewujudkan swasembada pangan. “Kegiatan ini harus kita jaga dan rawat bersama agar hasilnya nanti dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya anggota kelompok tani,” tegasnya. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk bersinergi memastikan keberhasilan program ini.
Kegiatan penanaman jagung dikelola oleh Kelompok Tani Karya Mekar dan Kelompok Tani Wanita Dahlia, dengan luas lahan mencapai kurang lebih 2 hektar. Misman menekankan pentingnya peran aktif seluruh elemen masyarakat, termasuk kelompok tani dan wanita tani, dalam mengoptimalkan hasil pertanian.
Hadir dalam acara tersebut Plt. Camat Tembilahan Hulu Alyusroni Pagta, S.STP, Kapolsek Tembilahan Hulu Iptu Hasan Basri, SH., MH, serta perwakilan Danramil 01/Tembilahan. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh pemerintah daerah dan instansi terkait terhadap program ini.
Misman juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, termasuk PKK, Babinkamtibmas, Babinsa, dan penyuluh pertanian. "Kerja sama seperti inilah yang akan membawa kemajuan bagi desa kita," ujarnya. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kecamatan Tembilahan Hulu.
Selain sebagai upaya peningkatan produksi pangan, penanaman jagung ini juga diharapkan dapat meningkatkan ekonomi warga. Misman optimistis, dengan perawatan yang baik, hasil panen jagung nanti akan memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan petani.
Dukungan dari berbagai pihak, termasuk swasta dan lembaga kehutanan, dinilai Misman sebagai langkah strategis untuk memajukan sektor pertanian di Desa Pekan Kamis. Ia berkomitmen untuk terus mendorong inovasi pertanian yang berkelanjutan.
Kegiatan ini ditutup dengan penanaman simbolis bibit jagung oleh para tamu undangan dan perangkat desa. Misman kembali menegaskan bahwa keberhasilan program ini bergantung pada komitmen bersama. “Mari kita bekerja keras dan bersatu untuk kemandirian pangan desa kita,” pungkasnya penuh semangat.