Plt.Kepala Desa Setu Kulon Tenangkan Aksi Warganya Terkait Anggaran Desa

Plt.Kepala Desa Setu Kulon Tenangkan Aksi Warganya Terkait Anggaran Desa

Cirebon - Kesal tidak mendapatkan gaji selama hampir 2 tahun, RT, RW, Puskesos dan Kader Posyandu menggeruduk kantor Desa Setu Kulon Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon, Sabtu (14/6). .

Masyarakat mendatangi Kantor Desa Setu Kulon untuk mempertanyakan perihal dana desa yang tak kunjung cair sejak 2024. Pasalnya, kekosongan anggaran yang terjadi berdampak pada operasional desa yang tidak bisa dilaksanakan, terutama dalam sektor layanan masyarakat.

“Kami datang ke kantor Desa Setu Kulon murni atas dasar keinginan kami sendiri ingin mempertanyakan prihal dana desa yang tak kunjung cair sejak 2024. Pasalnya, kekosongan anggaran yang terjadi berdampak pada operasional desa yang tidak bisa dilaksanakan, terutama dalam sektor layanan masyarakat,”Ungkap Dayat salah satu peserta aksi.

Sementara itu Plt Kuwu Setu Kulon Tanto, menyampaikan adanya keterlambatan proses Musdesus  , sehingga dana desa 2025 belum bisa dicairkan. .

“Memang sudah 1,5 tahun, mulai dari tahun 2024 tidak ada anggaran apapun yang masuk ke rekening Desa Setu Kulon,” jelas Tanto.

Tanto menyebut, jika Dana Desa 2025 kembali tidak cair banyak dampak yang dirasakan, dari listrik tidak bisa terbayar, kertas dan ATK untuk pelayanan tidak bisa terbeli.

“ Tinta printer pun sampai kering, bahkan sampai pelayanan kesehatan Posyandu tidak dapat berjalan seperti biasanya. Masih banyak lagi kegiatan-kegiatan desa yang tidak bisa berjalan,” keluh Tanto.

“Apa yang disampaikan oleh BPD terkait alokasi Anggaran Dana Desa (ADD) mulai dari Agustus sampai dengan April 2025, yang mana peruntukannya untuk gaji (siltap) Kuwu dan perangkat desa itu saya ambil memang benar dan tidak membantah, tetapi diaplikasikan untuk operasional di desa,” ujarnya.

Ikuti Seribuparitnews.com di GoogleNews

Berita Lainnya

Index