Jembatan Siak II Tetap Aman! BPJN Riau Tak Temukan Kerusakan Signifikan Pascadentuman Viral

Jembatan Siak II Tetap Aman! BPJN Riau Tak Temukan Kerusakan Signifikan Pascadentuman Viral

Pekanbaru - Tim dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau, telah selesai melaksanakan pemeriksaan terhadap kondisi Jembatan Siak II di Kecamatan Rumbai Pekanbaru yang sebelumnya sempat diinformasikan terdengar dentuman. Dari hasil pemeriksaan tersebut, tidak ditemukan kerusakan yang signifikan dan kondisi jembatan masih relatif aman. 

Kepala Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan BPJN Riau, Wella Alrisa mengatakan, dari hasil pemeriksaan tersebut jembatan dikategorikan masih aman. Namun, berdasarkan pemeriksaan detail, pihaknya memberikan rekomendasi kepada pihak PPK agar segera memperbaiki satu titik sambungan expansion jembatan yang memerlukan perawatan.

“Hasil pemeriksaan yang kami lakukan, kami merekomendasikan kepada PPK terkait untuk segera melakukan perbaikan satu titik sambungan expansion jembatan yang memerlukan perawatan, sebelum tahun anggaran 2025 berakhir,” katanya, Minggu.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan langkah tindak lanjut dengan berkoordinasi bersama pihak terkait seperti BPTD, Satlantas dan juga pemilik SPBU terkait adanya antrean BBM hingga ke jembatan tersebut. Karena jembatan tersebut sudah desain untuk beban yang dinamis bukan beban statis.

“Karena jembatan itu didesain untuk beban yang dinamis. Bukan bebas statis. Jadi tidak boleh ada beban statis atau kendaraan besar yang berhenti dijembatan,” ujarnya.

Untuk diketahui, masyarakat sempat dibuat heboh dengan beredarnya sebuah video viral di media sosial memperlihatkan detik-detik kepanikan para pengendara akibat terdengarnya suara dentuman keras dari arah struktur jembatan Siak II pada Senin (27/10) malam. Dalam rekaman berdurasi sekitar 30 detik itu, tampak deretan kendaraan roda empat hingga truk besar berhenti di atas jembatan. 

Beberapa saat kemudian, terdengar tiga kali ledakan keras yang diduga berasal dari bagian bawah jembatan. Dentuman tersebut sontak membuat para pengemudi panik dan membunyikan klakson secara bersamaan, memperingatkan kendaraan di belakang untuk segera bergerak.

Situasi tegang itu berlangsung singkat, namun cukup untuk menimbulkan gelombang kepanikan di tengah padatnya arus lalu lintas malam itu. Sejumlah pengendara terlihat mempercepat laju kendaraan, sementara lainnya memilih melambat karena takut terjadi sesuatu pada jembatan. 

Ikuti Seribuparitnews.com di GoogleNews

Berita Lainnya

Index