Pekanbaru - Polda Riau menggelar coffee morning Kamis 20 Juni 2024, membahas kesiapan pengamanan PSU (Pemilihan Suara Ulang) Pileg dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 di Provinsi Riau.
Acara yang dipimpin Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal didampingi Wakapolda Riau Brigjen Pol K Rahmadi tersebut, dihadiri oleh Pejabat Utama (PJU) Polda Riau dan Kapolres dan Kapolesta dari 12 Kabupaten/kota serta Ketua KPU dan Bawaslu se-Riau.
Ada empat kabupaten yang akan menyelenggarakan PSU (Pemilihan Suara Ulang) Pileg, diantaranya Inhu, Dumai, Meranti yang akan di laksanakan pada 29 Juni 2024 sementara Kabupaten Rohul akan dilaksanakan pada 13 Juli 2024.
Kapolda Riau menegaskan komitmen Polda Riau untuk mengamankan jalannya pesta demokrasi di Riau dengan profesional dan netral.
"Kami siap mengamankan setiap tahapan PSU Legislatif dan Pilkada serentak 2024 di wilayah Riau. Tugas kami adalah menjamin situasi yang aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya," ujar Irjen Pol Mohammad Iqbal.
Kapolda Riau menginstruksikan jajarannya untuk meningkatkan kewaspadaan dan melakukan deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan.
"Kita harus antisipasi segala kemungkinan, baik isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), hoaks, money politik, hingga ancaman radikalisme dan terorisme yang dapat mengganggu situasi kondusif," tekannya.
Lebih lanjut, Irjen Pol Mohammad Iqbal menyampaikan bahwa Polda Riau akan berkoordinasi secara intensif dengan seluruh stakeholder terkait, termasuk Bawaslu, KPU, TNI, Pemerintah Daerah, dan elemen masyarakat lainnya.
"Kita harus bersinergi dan saling mendukung agar pelaksanaan PSU Legislatif dan Pilkada serentak 2024 di Riau dapat berjalan lancar, aman, dan damai," tegasnya.
Kapolda menyampaikan bahwa Polda Riau telah menyiapkan sejumlah langkah pengamanan, seperti pemetaan wilayah rawan, pengerahan personel gabungan, dan pengamanan logistik pemilu.
"Kami juga akan melakukan pemantauan dan patroli secara intensif di seluruh wilayah Riau, serta menjaga netralitas anggota Polri dalam mengamankan pesta demokrasi ini," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, para kapolres dan kapolresta serta Ketua KPU dan Bawaslu se-Riau juga menyampaikan laporan kesiapan di masing-masing wilayah, termasuk empat kabupaten yang akan menggelar PSU Legislatif dalam waktu dekat ini, mendiskusikan strategi pengamanan yang akan diterapkan di tiap-tiap daerah sesuai dengan tingkat kerawanan.
Komitmen bersama untuk mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada demi menjamin kelancaran dan keamanan pelaksanaan PSU Legislatif dan Pilkada serentak 2024 di Riau.(*)